Mita Satija Fauzi Imoruya Menyalurkan Santunan Anak Yatim Di Sumedang , di HUT PAN ke 25.

 

Merayakan Ulang tahun Partai Amanat Nasional (PAN) ke 25, DPW PAN Jawa Barat membagikan santunan kepada 12.000 anak yatim yang tersebar di beberapa Kota dan Kabupaten se-Provinsi Jawa Barat

peringatan hari jadi PAN  tahun ini mengusung tema "25 tahun PAN Bantu Rakyat, Birukan Langit 12 Ribu Anak Yatim ",

Pelaksanaan Santunan di Kabupaten Sumedang dilaksanakan  2 lokasi diantaranya Santunan diberikan  pada yayasan mitra istiqomah pada tanggal 27 agustus 2023 di Amore Cafe dan Tanggal 28 agustus 2023 diberikan untuk warga rw 12 lingkungan Cibuah Pasanggrahan baru Sumedang Selatan oleh bakal calon legislatif (bacaleg) Mita Satija Fauzi Imoruya bacaleg provinsi Jabar XI  SMS.

"Kami mengadakan acara ini hanya ingin membuat anak-anak yatim ini bahagia, membahagiakan dan menggembirakan mereka," ujar nya

"Ini kebijakan dari ketua DPW PAN Jawa Barat teh Desy Ratnasari, bahwa kita ingin anggaran yang ada disalurkan kepada anak-anak yatim dhuafa yang ada di seluruh Jawa Barat , ujar mita kepada KPPI News (28/08/2023).

FORUM KOMUNIKASI PARTISIPASI PUBLIK UNTUK KESEJAHTERAAN PEREMPUAN DAN AN...

Ketua KPPI Sumedang Sonia Sugian, S.H,. M.H,. M.TRIP. bersama Ketua KPPI Jawa Barat Dra. Hj. Ratnaningsih, MM caleg DPR RI untuk wilayah kota Bandung dan kota Cimahi dari partai GOLKAR

 

Bupati Sumedang Apresiasi Program Baznas, Ribuan Anak Sekolah Dapat Bantuan Biaya Pendidikan.

 

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir didampingi Ketua Baznas Kabupaten Sumedang H. Ayi Subhan Hafas secara simbolis menyalurkan Bantuan Biaya Pendidikan kepada sekitar 3000 anak sekolah dari mulai tingkat SD hingga Perguruan Tinggi di Gedung Islamic Center Sumedang Jawa Barat (Jabar), Senin (28/8/2023).

Ketua Baznas Kabupaten Sumedang H. Ayi Subhan Hafas menyebutkan, salah satu permasalah dalam penyelenggaraan pendidikan yaitu masih banyaknya anak didik dari keluarga kurang mampu yang kesulitan dana pendidikan.

“Program kali ini guna meminimalisir permasalahan itu. Jadi Baznas Kabupaten Sumedang mulai dari tahun 2019 sampai dengan 2022 telah menyalurkan bantuan rata-rata setiap tahun sebesar Rp 1,1 miliar untuk sekitar 2500 anak didik kurang mampu.

Kuotanya hanya 2 sampai dengan 3 anak didik pada setiap sekolah pertahun yang tentunya dinilai masih jauh dari kebutuhan yang sebenarnya,” ucap Ayi.

Menurutnya, upaya yang dilakukan Baznas sebagai ikhtiar untuk mengatasi permasalah tersebut meskipun dirasa masih kurang. Sehingga, kini akan mencoba melakukan inovasi. Salahsatu upaya yang ditempuh Baznas Kabupaten Sumedang adalah dengan mengoptimalkan penghimpunan infaq atau sedekah berbasis komunitas pendidikan melalui Program Baznas goes to school dengan tema, Dari Kita Untuk Teman Kita.

“Tentu saja program ini berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan (Disdik) dan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumedang dalam mewujudkan kepedulian sosial di lingkungan pendidikan melalui Infaq dan Sedekah

Sejatinya, program ini akan disosialisasikan melalui Dinas Pendidikan terlebih dahulu. Namun yang sudah meminta terlebih dahulu Kemenag dan minggu lalu Baznas sudah menyosialisasikan program Baznas Goes to School kepada para kepala madrasah se-Kabupaten Sumedang,” katanya.

Insya Alloh, sambung Ayi, diwaktu dekat Baznas akan menyosialisasikan juga pada sekolah-sekolah dibawah naungan Dinas Pendidikan.

Sebagai perwujudan komitmen dalam pengelolaan perzakatan, Ayi mengatakan bila hari ini Baznas Kabupaten Sumedang melaksanakan Gebyar Pemberdayaan Zakat Program Sumedang Cerdas.

‘Ini merupakan wujud komitmen dalam pengelolaan perzakatan. Hari ini BAZNAS Kabupaten Sumedang melaksanakan Gebyar Pemberdayaan Zakat Program Sumedang Cerdas. Adapun untuk bantuan biaya pendidikan yaitu, Tingkat SD/MI sebanyak 1435 orang, SMP/MTs ada 487 orang, SMA/SMK/MA sebanyak 400 orang dan untuk Perguruan Tinggi sebanyak 86 orang dengan total bantuan yang disalurkan kurang lebih 1 miliar,” paparnya.

Dikatakan, Baznas Sumedang berkomitmen akan tetap menjadi badan pengelolan zakat yang handal, dengan memegang teguh prinsip 3 Aman yaitu Aman Syar’i, Aman Regulasi dan aman NKRI.

Di kesempatan itu, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir mengapresiasi atas kinerja dan Program Baznas yang terus melakukan ikhtiar-ikhtiar untuk kemanfaatan kepada masyarakat melalui program unggulannya.

“Saya berharap Baznas semakin maju, semakin bergairah, semakin efisien dan efektif dalam menjalankan tugas-tugasnya dan terbukti bermanfaat kepada masyarakat untuk mewujudkan visi Sumedang Simpati,” ucap Bupati.

Bupati Dony juga berterima kasih kepada para Muzaki, para guru yang berada dibawah Dinas Pendidikan, PGRI dan Kementerian Agama.

“Terima kasih kepada seluruh Muzaki atas partisipasinya. Atas pemberian zakat, infaq dan sedekahnya. Karena apa yang telah disalurkan kini terbukti telah disalurkan dengan baik, serta efektif dan efisien,” ucapnya.

Bupati berharap, agar Baznas melalui UPZ terus meningkatkan penghimpunannya. Karena akan berdampak pula terhadap manfaatnya.

“Saya titip pesan kepada Baznas, menghimpun yang banyak dan maksimal. Menyalurkan yang efektif dan efisien, serta tepat sasaran. Jadi setiap uang yang disalurkan harus dirasakan manfaatnya,” pungkas Bupati Dony Ahmad Munir. (*)

Pemilihan Duta Pariwisata Sumedang Dinilai Tak Profesional, Begini Jawaban Penyelenggara.

 Terkait proses pemilihan Duta Pariwisata yang diinisiasi oleh Dewan Pengurus Cabang Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (DPC Putri) Kabupaten Sumedang menuai protes dari peserta finalis. Bahkan, ada sejumlah peserta yang mengundurkan diri karena proses pemilihan Duta Pariwisata Sumedang dinilai tidak profesional.

“Ya proses pemilihan Duta Pariwisata Kabupaten Sumedang dinilai tidak profesional. Sehingga, lebih baik mengundurkan diri dari tahapan yang tengah dijalani,” ucap orang tua peserta yang enggan disebutkan identitasnya kepada Tahu Ekspres Indonesia di Sumedang Jawa Barat (Jabar), Senin (28/8/2023).

Menyikapi persoalan itu, Penyelenggara yang juga Sekjen DPC Putri sekaligus Direktur Putra Anhar Rahayu Kreasi Indonesia (Pankrea.id), Soni Abunawas membenarkan adanya beberapa finalis yang mengundurkan diri.

“Iya ada yang mengundurkan diri, karena memang kita kan ada semacam pengumuman voting sementara yang diberikan nilai sama mentor. Nah itu sebenarnya tujuannya bukan untuk apa-apa, tapi memang untuk memberikan pengumuman bahwa sejauh ini para finalis sudah mengumpulkan beberapa poin,” ucap Soni.

Poin tersebut, sambung Soni, dikumpulkan berdasarkan kehadiran di kelas pembekalan dan juga pemberian challange yang mentor berikan.

“Jadi, setiap mentor itu memberikan challange dan diberikan poin. Sehingga, bisa menambah dari poin untuk menuju ke 10 besar,” katanya.

Menurutnya, mungkin yang kurang dipahami oleh para peserta para finalis itu adalah bahwa ketika ada pengumuman itu menjadi nilai besar, jadi nilainya yang sudah pasti.

“Hal ini sudah dijelaskan, itu hanya sementara. Yang tujuannya untuk memacu agar finalis lebih rajin lagi mengikuti kelas pembekalan, mengikuti lagi challange - challange. Karena ini baik buat mereka untuk pengetahuan dan lain-lain tentang wisata,” katanya.

Ia melanjutkan, dari 21 finalis sudah tinggal 20 finalis. Yang sebenarnya itu sudah jadi duta wisata.

“Nah nanti di grand final tanggal 2 September 2023, itu akan di ambil 10 besar. Dari 10 besar ini nanti mengerucut ke 5 besar sampai ke juara satu, atau yang mewakili Sumedang selanjutnya ke tingkat Jawa Barat.

Memang dari 10 besar ini diambil dari beberapa jalur. yang pertama dari jalur fast track Talent show, dari pemilihan online dan offline, terus ada jalur pemilihan sesama peserta, hingga jalur video favorit pembuatan video wisata.

“Nah itu saja, sisanya yang tujuh itu nanti diperebutkan berdasarkan nilai para juri yang sebanyak hampir 12 mentor. 12 juri yang akan membelikan nilai.

Jadi itulah rangkaiannya, mungkin ada beberapa peserta yang merasa, aduh saya bisa kurang ngejar. Padahal memang harusnya semangat saja, karena poin-poin itu kan hanya poin sementara yang dikumpulkan oleh para peserta lain yang sifatnya terbuka.

Jadi, nggak ada kecurangan atau nggak ada istilahnya like and dislike ya. Balik lagi bahwa juri punya kriteria khusus memberikan bonus-bonus point kepada pemenang challenge yang ketika diberikan di kelas pembekalan,” tukasnya. (*)

Sumber :TAHUEKSPRES

Ajang Terbesar Sepanjang Sejarah, Turnamen Basket Bupati Cup Antar SMA/SMK se-Sumedang Dimulai.

 Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir didampingi Ketua Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PERBASI) Sumedang, Rangga Wianggadana resmi membuka Turnamen Basket Bupati Cup antar SMA/SMK se-Kabupaten Sumedang dalam rangkaian Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-78 di GOR Tadjimalela Sumedang, Jawa Barat (Jabar), Minggu (27/8/2023).

Ketua PERBASI Sumedang, Rangga Wianggadana mengatakan, kegiatan Turnamen Basket Bupati Cup antar SMK/SMA akan berlangsung mulai hari ini Minggu (27/8/2023) sampai dengan Sabtu (9/9/2023) nanti.

“Alhamdulillah, Turnamen Basket Bupati Cup 2023 antar SMA/SMK ini menjadi ajang terbesar sepanjang sejarah kejuaraan basket di Sumedang. Bahkan, animo pesertanya cukup banyak yang diikuti oleh 21 tim 5 on 5 dan 36 tim 3 on 3.

Jadi, ada dua kategori perempuan dan grup laki laki. Dimana, untuk kelas perempuan ini ada tiga grup yakni, grup A, B dan C yang diikuti oleh 9 SMA/SMK,” katanya.

Sedangkan di kelas laki-laki, sambung Rangga, terbagi menjadi empat grup yakni, A, B, C dan D yang diikuti oleh 12 SMA/SMK.

“Untuk hadiahnya sendiri, peringkat pertama kategori 5 on 5 putra akan mendapat uang pembinaan sebesar Rp7.500.000. Sedangkan peraih juara ke dua akan mendapat hadiah sebesar Rp4 juta. Dan juara ke tiga meraih Rp2 juta,” terangnya.

Tak hanya itu, sambung Rangga, kepada pemain terbaik akan diberi hadiah sebesar Rp1 juta, kategori pelatih terbaik akan diberi hadiah Rp500 ribu, bagi suporter terbaik mendapat hadiah Rp500 ribu, untuk suporter terbanyak akan diberi hadiah Rp500 ribu, dan koreo terbaik akan mendapat hadiah senilai Rp500 ribu.

“Untuk ketentuan kategori juara diantaranya, peraih Piala Bergilir sekaligus Juara Umum Bupati Cup, kategori suporter, Mpv player dan Best Coach.

Mudah mudahan kegiatan ini berlangsung lancar hingga akhir babak final nanti. Dan melalui turnamen ini dapat melahirkan bibit atlet basket yang handal dan profesional. Terlebih, dapat berkiprah di event selanjutnya, baik di tingkat nasional maupun internasional,” pungkas Ketua PERBASI Sumedang, Rangga Wianggadana.

Di kesempatan itu, Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir mengatakan, kegiatan Turnamen Basket Bupati Cup dinilai akan berdampak bagi kemajuan, pertumbuhan dan berkembangnya olahraga basket di Sumedang.

“Jadikan kegiatan ini sebagai wadah silaturahmi antara para atlet basket Sumedang. Saling berbagi pengalaman dan saling berbagi ilmu. Melalui kegiatan ini, saya yakin akan menghasilkan atlet-atlet bola basket yang handal. Terlebih bisa mengharumkan nama baik sekolah, nama baik Sumedang, nama baik Jabar, hingga nama baik Indonesia,” ucap Dony.

Dony berharap, suatu saat akan ada atlet basket Sumedang yang main di tingkat dunia.

“Saya minta untuk semua peserta, laksanakan pertandingan dengan sportif. Tidak ada kekerasan, tidak ada bullying, tidak ada pertengkaran. Semuanya harus sportif, pemain sportif, penontonnya pun sportif,” tukas Bupati Sumedang. (*)

Bupati Dony Apresiasi Network For Ganjar President,Diikuti Belasan Ribu Warga Sumedang.

 Sekitar 15 ribu warga Sumedang meriahkan kegiatan Network For Ganjar President yang di isi dengan kegiatan jalan santai, senam bersama, bazar UMKM, penampilan seni budaya hingga pemberian doorprize di Alun alun Sumedang Jawa Barat (Jabar), Minggu (27/8/2023).

Selain dihadiri Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, tampak hadir dalam kegiatan itu sejumlah tokoh politik PDI Perjuangan Maruarar Sirait, TB Hasanudin, Ono Surono, dan masih banyak yang lainnya termasuk Ketua DPRD Sumedang, Irwansyah Putra.

Ketua Network For Ganjar Presiden, Maruarar Sirait yang akrab disapa Bang Ara mengatakan, kegiatan Network For Ganjar President sudah dilaksanakan di beberapa Kabupaten/Kota. Bahkan sudah mengakar dari kalangan pemuda sampai orang tua.

“Flatform medianya adalah media sosial (medsos). Makanya setiap ada kegiatan diwajibkan bagi peserta untuk meng-upload foto dan dokumentasi ke medsos masing-masing,” ucapnya.

Dikatakan Bang Ara, kenapa harus mendukung Pak Ganjar menjadi Presiden, karena Pak Ganjar sudah teruji dua kali menjadi DPR RI. Dua kali menjadi Gubernur Jawa Tengah (Jateng) dan itu tidak dimiliki oleh calon lain. Sehingga, yang kita perlukan saat ini bagaimana sosialisasi Pak Ganjar langsung ke rakyat. Hal ini tidak bisa hanya dilakukan oleh PDI Perjuangan dengan relawan Pak Ganjar saja, tetapi dengan melibatkan relawan relawan lainnya juga dari Partai pendukung seperti PPP, Hanura, dan Perindo, ucapnya.

Dengan begitulah, sambung Bang Ara, akan menjadi sebuah kekuatan bagi Ganjar. Insya Alloh meraih suara terbanyak di Jabar sebagai calon Presiden yang diusung oleh PDI Perjuangan.

Tak sampai disitu, menurut Ara, kegiatan Network for Ganjar Presiden tak hanya didukung oleh kader partai dan relawan Ganjar, melainkan oleh kalangan akademisi. Apalagi dengan slogan Jarji Jarbeh, Ganjar Hiji, Ganjar Kabeh, Bang Ara yakin seluruh masyarakat Sumedang dan Jawa Barat mempunyai satu niat yakni, satu tekad satu jalan dan satu tujuan yang sama untuk memenangkan Ganjar sebagai Presiden RI 2024.

Lebih dari itu, Bang Ara pun mengucapkan banyak terimakasih kepada Bupati Sumedang yang sama sama berada dalam satu koalisi untuk memenangkan Ganjar sebagai Presiden. Kemudian, ada Kang TB Hasanudin selaku anggota DPR RI, Kang Ono Surono selaku Ketua DPRD Provinsi Jabar, Pak Ivan, Pak Panca, dan Pak Gembong serta semua panitia yang terlibat termasuk DPC PDIP Sumedang yang telah berkontribusi dalam acara tersebut.

Di kesempatan itu, Kang TB Hasanudin dalam sambutan singkatnya mengatakan, jika bapak dan ibu mendukung Ganjar menjadi Presiden maka Alloh SWT akan mengganjar Ibu dan Bapak. Terlebih, Kang TB juga optimis raihan suara PDI Perjuangan di Jabar dan raihan suara Ganjar di Jabar akan meningkat dari tahun sebelumnya.

Pengendara Mobil Nyolong Duit di SPBU Barak Sumedang,Terekam CCTV.

 Seorang pria pengendara mobil Daihatsu Ayla dengan Nomor Polisi D 1058 AIQ terekam CCTV sedang nyolong duit dilaci petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Wilayah Barak Sumedang, pada Hari Sabtu (26/8) Jam 09.09 WIB.

Petugas SPBU Barak pada bagian Operator, Dede Kurniawan (29), membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, kejadian pertama kali diketahui oleh saksi pengendara mobil yang berada di belakang mobil pelaku. Namun saat kejadian, saksi hanya diam saja, setelah mobil saksi giliran untuk isi bensin baru laporan ke petugas.

“Setelah dilakukan pengecekan melalui CCTV, benar saja ada seorang pria ngambil duit di laci SPBU,” kata Dede

Saat mengetahui kejadian tersebut, lanjut Dede, para petugas SPBU tidak sempat mengejar pelaku karena mobil yang dikendarai pelaku sudah jauh pergi.

“Saat itu mobil pelaku tidak isi bensin, hanya lewat kemudian ngambil uang saja, kebetulan di area itu tidak ada petugas dan uang yang diambil sekitar Rp800 Ribu dan ini selama saya kerja disini baru pertama kali kejadian seperti ini,” kata Dede.

Identitas 12 Korban Laka Lantas Mobil Rombongan SLB di Tol Cisumdawu.

 Kecelakaan lalu lintas menimpa rombongan Sekolah Luar Biasa (SLB) asal Majalengka yang hendak pergi ke Bandung pada Sabtu (26/08/2023) di KM 163 Toll Cisumdawu, Pamulihan Sumedang.

Saat kejadian mobil jenis Toyota Hiace dengan Nomor Polisi Z-7088-AL, berisi 12 orang itu mengalami hilang kendali memasuki badan jalan sebelah kiri sehingga menabrak belakang kendaraan Truck Colt Diesel.

Akibat peristiwa tersebut 2 orang meninggal dunia yang merupakan penumpang mobil Toyota Hiace. Sedangkan pengemudi mobil Toyota Hiace beserta penumpang lainnya mengalami luka-luka. Adapun identitas korban dalam kecelakaan tersebut sebagai berikut :

KORBAN MENINGGAL

1) Nama: MISBACHUL FATHONI

TTL: Majalengka, 21-02-1993

Alamat: Lingkungan Raharja, RT 001/RW 005, Desa Cijati, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka.

2) Nama: DRA. ELIH RAHMANAWATI,

TTL: Majalengka, 14-04-1966

Alamat: Dusun Tipar, RT 002/RW 007, Desa Ligung Lor, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka.

KORBAN LUKA-LUKA

1.Nama: TATANG (Sopir)

TTL: Majalengka, 03-08-1975

Alamat: Lingkungan Raharja RT 001/RW 001, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka

2. Nama: RAMA

TTL: Majalengka, 07-09-2004

Alamat: Blok Cempaka RT 017/RW 009, Desa Panyingkiran, Kecamatan Panyingkiran, Kabupatwn Majalengka

3. Nama: SRI AMINAH

TTL: Garut, 09-12-1965,

Alamat: Blok Senin, RT 002/RW 002, Desa Tegalsari, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka

4. Nama: SAKYA

TTL: Majalengka, 14-03-2009

Alamat: Cigasong, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka

5. Nama: MUTIARA

Usia 14 Tahun

Alamat: Cigasong, Kabupaten Majalengka.

6. Nama: SRI FATIMAH

TTL: Majalengka, 13-11-2001

Alamat: –

7.Nama: SALIH SAKIR SUDARMAN

TTL: Majalengka, 29-03-2002,

Alamat: Lingkungan Margaraharja, RT 005/ RW 002, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka.

8.Nama: DHEA

TTL: Majalengka, 12-08-2008

Alamat: Parunggawul, Kabupaten Majalengka

9. Nama: SAPTO MARGININGSIH,

TTL: Majalengka, 01-03-1965,

Alamat: Desa Ruyuk, RT 003/ RW 001, Kecamatan Majalengka, Kabupaten Majalengka.

10. Nama: KASMO

TTL: Majalengka, 21-06-1972

Alamat: Blok Ciloagirang, RT 005/RW 003, Desa Muktisari, Kecamatan Cingambul, Kabupaten Majalengka.

Jadwal Resmi Seleksi CPNS & PPPK 2023.

 Badan Kepegawaian Nasional (BKN) mengeluarkan surat resmi seleksi CPNS 2023. Dalam surat tertanggal 21 Agustus 2023 tersebut memuat jadwal penting khususnya bagi yang hendak mengikuti seleksi CPNS atau PPPK.

Adapun berikut kutipan jadwal CPNS 2023 yang disampaikan oleh BKN secara resmi melalui berkas yang dirilisnya.

Jadwal Resmi Seleksi CPNS 2023

– Pengumuman seleksi pada 16 – 30 September 2023

– Pendaftaran seleksi pada 17 September – 6 Oktober 2023

– Seleksi administrasi pada 17 September – 9 Oktober 2023

– Pengumuman hasil seleksi administrasi pada 10 – 13 Oktober 2023

– Masa sanggah pada 14 – 16 Oktober 2023

– Jawab sanggah pada 14 – 18 Oktober 2023

– Pengumuman pasca sanggah pada 17 -23 Oktober 2023

– Penarikan data final pada 24 – 26 Oktober 2023

– Penjadwalan SKD CPNS pada 27 – 30 Oktober 2023

– Pengumuman daftar peserta, waktu, dan tempat SKD CPNS pada 31 Oktober – 3 November 2023

– Pengolahan nilai SKD CPNS pada 11 – 14 November 2023

– Pengumuman hasil SKD CPNS pada 15 – 17 November 2023

– Masa sanggah pada 18 – 20 November 2023

– Jawab sanggah pada 18 – 22 November 2023

– Pengolahan nilai SKD CPNS hasil sanggah pada 21 – 25 November 2023

– Pengumuman pasca sanggah pada 22 -27 November 2023

– Pelaksanaan SKB CPNS non CAT pada 28 November – 17 Desember 2023

– Pemetaan titik lokasi SKB CPNS dengan CAT (input lokasi SKB) pada 28 – 30 November 2023

– Pemilihan titik lokasi SKB CPNS dengan CAT oleh peserta seleksi pada 1 – 3 Desember 2023

– Penarikan data final pada 4 – 5 Desember 2023

– Penjadwalan SKB CPNS dengan CAT pada 6 – 7 Desember 2023

– Pengumuman daftar peserta, waku, dan tempat SKB CPNS dengan CAT pada 8 – 10 Desember 2023

– Pelaksanaan SKB CPNS dengan CAT pada 11 – 17 Desember 2023

– Integrasi nilai SKD dan SKB pada 18 – 30 Desember 2023

– Pengumuman kelulusan pada 31 Desember 2023 – 7 Januari 2024

– Masa sanggah pada 8 – 10 Januari 2024

– Jawab sanggah pada 8 – 14 Januari 2024

– Pengolahan nilai seleksi hasil sanggah pada 10 – 15 Januari 2024

– Pengumuman kelulusan pasca sanggah pada 11 – 17 Januari 2024

– Pengisian DRH NIP CPNS pada 18 Januari – 16 Februari 2024

– Usul penetapan NIP CPNS pada 17 Februari – 17 Maret 2024

Jadwal Resmi Seleksi PPPK 2023

– Pengumuman seleksi pada 16 – 30 September 2023

– Pendaftaran seleksi pada 17 September – 6 Oktober 2023

– Seleksi administrasi pada 17 September – 9 Oktober 2023

– Pengumuman hasil seleksi administrasi pada 10 – 13 Oktober 2023

– Masa sanggah pada 14 – 16 Oktober 2023

-Jawab sanggah pada 14 – 18 Oktober 2023

– Pengumuman pasca sanggah pada 17 – 23 Oktober 2023

– Penarikan data final pada 24 – 26 Oktober 2023

– Penjadwalan seleksi kompetensi pada 27 – 30 Oktober 2023

– Pengumuman daftar peserta, waktu, dan tempat seleksi kompetensi pada 31 Oktober – 3 November 2023

– Pelaksanaan seleksi kompetensi pada 5 – 29 November 2023

– Pelaksanaan seleksi kompetensi teknis tambahan pada 10 November – 1 Desember 2023

– Pengolahan nilai seleksi kompetensi pada 25 November – 4 Desember 2023

– Pengolahan nilai seleksi kompetensi pada 25 November – 4 Desember 2023

– Pengumuman kelulusan pada 1 – 10 Desember 2023

– Pengisian DRH NI PPPK pada 11 Desember 2023 – 9 Januari 2024

– Usul penetapan NI PPPK pada 10 Januari – 8 Februari 2024

Ini yang Dilakukan Pemain Muda Persib Bandung, Jelang Final Piala AFF U-23.

 Final Piala AFF U-23 yang mempertemukan Vietnam vs Indonesia yang akan di helat di Stadion Rayong, Thailand. Sabtu (26/08/2023) malam. Para pemain Tim Nasional Indonesia mempersiapkan diri baik dari segi fisik, taktik dan mental.

Robi menegaskan, keberhasilan Indonesia melaju hingga ke partai puncak merupakan buah kerja keras. Karena itu, pada pertandingan final pun, ia dan rekan-rekannya siap melanjutkan kerja keras untuk membawa pulang trofi juara ke tanah air.

“Kemenangan pada pertandingan final melawan Vietnam, mau tidak mau, siap tidak siap , itu harga mati. Ini bukan soal kualitas lagi. Kita datang ke final bukan melawan tim lemah.” kata Robi dilansir dari laman resmi Persib Bandung.

Robi pun pun mempersiapkan diri baik dilapangan dan luar lapangan. Ia tak lupa meminta doa dan dukungan semua pihak agar Timnas Indonesia dapat pulang dengan title sebagai Juara dan tidak ada pemain yang cedera.

“Saya dan rekan rekan minta doanya dari masyarakat untuk timnas Indonesia supaya bisa menang, selamat dan lancar,” ucapnya.

Robi pun mengaharapkan apabila Indonesia berhasil menjadi Juara di Piala AFF U-23, hal itu akan menjadi kado yang ia dan rekan-rekannya berikan untuk hari kemerdekaan Indonesia yang ke-78.

FORUM KOMUNIKASI PARTISIPASI PUBLIK UNTUK KESEJAHTERAAN PEREMPUAN DAN AN...

Sonia Sugian Caleg DPRD Sumedang : DCS Duduki Nomor 1, Semoga Tidak Berubah Sampai DCT.

“Saya hadir di sini karena kemarin mendapatkan undangan, dimana pada hari ini akan dilaksanakan lomba gerak jalan dan Lomba Ketangkasan Baris Berbaris (LKBB) Linmas se-Kecamatan Tanjungsari. Tentunya saya sangat berbahagia sekali bisa hadir di acara ini karena yang pertama bisa bertemu dengan para Kades, Muspika juga ada bapak wakil bupati Sumedang,” kata Sonia kepada wartawan di Desa Cinanjung Tanjungsari Sumedang Jawa Barat (Jabar), Kamis (24/8/2023).

Terkait penentuan nomor urut Daftar Calon Sementara (DCS) pada pencalonan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Kabupaten Sumedang, Sonia Sugian semakin optimis bisa meraih kursi di Daerah Pemilihan (Dapil) 6 yang meliputi wilayah Tanjungsari, Sukasari, Pamulihan dan Rancakalong.

Pasalnya dalam DCS, Sonia Sugian mendapatkan nomor urut 1. Sehingga, dirinya semakin gencar sosialisasi dan bersilaturahmi dengan masyarakat di Dapil 6.

Menurut Sonia, hasil DCS itu berdasarkan hasil rapat sinkronisasi baik di tingkat Kabupaten, Provinsi maupun tingkat Pusat. Keputusan tersebut sudah mendapat rekomendasi di tingkat Pusat sehingga database yang dikirimkan oleh tingkat Pusat itulah yang dikirimkan ke KPU masing-masing. Sehingga kemarin, KPU mengumumkan nomor urut yang sudah masuk di masing-masing Dapil.

“Hasil DCS kemarin, saya nomor urut 1, mudah-mudahan tidak berubah. Terkecuali mungkin kalau nanti ada salah satu Caleg yang meninggal atau misalnya ada sesuatu hal sehingga dia mengundurkan diri, karena terkena kasus hukum atau sebagainya,” katanya.

Sonia melanjutkan, meskipun Daftar Calon Tetap (DCT) belum ditentukan dan masa kampanye masih jauh, namun dirinya tak henti bersosialisasi dan bersilaturahmi kepada masyarakat khususnya di Dapil 6. Bahkan, sebanyak 4 Kecamatan sudah dikunjunginya dan sudah ada tim di tiap Ranting. Dia berharap, dari Empat Kecamatan tersebut meraih target suara sampai 10.000.

“Ya kalau target kan kita harus tinggi ya, kenyataannya nanti mudah-mudahan saja tidak jauh beda hasilnya. Intinya bagaimana caranya Dapil 6 meraih 3 kursi atau setidaknya 2 kursi,” ujarnya.

Sonia pun mengakui jika penomoran urut calon berdasarkan hasil penilaian Partai Golkar baik di DPD Kabupaten maupun Pusat. Termasuk pengumpulan KTP terbanyak pendukung Partai Golkar yang dikumpulkan oleh masing-masing Caleg dan fungsionaris Partai Golkar.

“Golkar sendiri mempunyai penilaian yaitu PDLT (Prestasi Dedikasi Loyalitas dan Tidak tercela). Mungkin itu yang menjadi dasar pertimbangan Golkar memberikan nomor 1 kepada saya. Karena saya terus bergerak untuk membesarkan Partai Golkar. Saya mengumpulkan KTA terbanyak, Jawa Barat tingkat kedua, dan Nasional itu tingkat kelima. Bahkan sampai mendapatkan hadiah motor pada waktu itu,” ujarnya.

Dirinya juga selalu intens turun ke masyarakat untuk melakukan sosialisasi dan berbagai kegiatan sosial. Ditambah lagi dengan dukungan dari DPR RI di mana beliau banyak menurunkan program-program baik dari Kementerian Sosial, Kementerian Agama, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak, yang tentunya program-program itu menjadi dasar untuk disalurkan kepada masyarakat. (*)

 

Sumedang Dinilai Masih Kurang Perhatian dari Dewan Tingkat Pusat : Kader Golkar Ricky Megantara:

 Kegiatan gerak jalan santai di Desa Cinanjung, Kecamatan Tanjungsari dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI mendapatkan apresiasi dari kader muda partai Golkar Ricky Megantara.

“Saya mengapresiasi kegiatan ini, sangat bermanfaat bagi masyarakat, supaya lebih sehat lagi dan berharap tiap tahun bisa terselenggara dengan baik,” ujar Ricky yang juga Bacaleg DPR RI Partai Golkar Dapil IX Sumedang, Majalengka, Subang kepada wartawan di Cinanjung Tanjungsari Sumedang Jawa Barat (Jabar), Kamis (24/8/2023).

Ricky yang juga aktivis 99 menambahkan, animo masyarakat dalam mengikuti kegiatan sangat bagus, ini menunjukkan bahwa kekompakan dan kebersamaan warga Desa Cinanjung terbangun dengan baik.

“Kebersamaan ini merupakan modal besar, berharap Cinanjung kedepan bisa maju lagi dan banyak kegiatan bermanfaat bagi masyarakat. Saya berniat untuk maju di Pileg 2024 nanti, apabila terpilih bisa memperjuangkan kegiatan-kegiatan dari pusat untuk Desa Cinanjung Sumedang,” katanya.

Meski belum menjadi dewan, kata ia, dirinya bisa menurunkan bantuan untuk Desa Cinanjung pada tahun 2021 lalu.

“Itu belum jadi dewan apalagi kalau jadi dewan, Insya Alloh saya akan memperjuangkan kemajuan bagi desa cinanjung khususnya warga Sumedang. Saya tidak akan bisa berbuat memperoleh bantuan-bantuan dari pusat tanpa ada dukungan dari masyarakat Sumedang,” tambahnya.

Ia mengaku, selama ini Sumedang kurang mendapat perhatian para anggota dewan pusat yang terpilih, dan terkesan hanya fokus untuk pada Majalengka dan Subang saja.

“Saya lihat Sumedang ke depan akan berkembang, sehingga harus ada wakil rakyat di tingkat nasional yang benar-benar fokus memperjuangkan aspirasi masyarakat. Atas alasan inilah saya maju, dan ingin membuat perubahan untuk Sumedang,” pungkasnya. (*)

6 Unit Motor dan Perhiasan Hangus Dilalap Api

 Kembali terjadi  kebakaran rumah di  sumedang kali ini menimpa rumah milik Idul Okmili Sihte (48) warga Dusun Maleber RT 0 3 RW 04 Desa Wado Kecamatan Wado, pada Kamis, 24 Agustus 2023.

Kepala Bidang Damkar dan Penyelamatan pada Dinas Satuan Pamong Praja Sumedang Cece Ruhiyat membenarkan kejadian kebakaran rumah di desa wado tersebut.

“Iya pihak UPT Damkar Wilayah Kota dan UPT Wilayah Darmaraja menerima laporan adanya kebakaran sekitar Pukul 00:53 WIB dini hari”. Ungkap Cece saat dihubungi wartawan, Kamis pagi.

Dengan adanya laporan itu, lanjut Cece. Regu I UPT Pemadam Kebakaran Wilayah Darmaraja tiba di lokasi api sudah besar, dan langsung melakukan pemadaman dan pendinginan.

“Alhamdulilah api dapat dipadamkan sekitar Pukul 02:00 WIB dengan melibatkan UPT Wilayah Darmaraja, TNI/POLRI dan dibantu warga sekitar,” tuturnya.

Cece menuturkan bila api diduga berasal konsleting listrik Sehingga membuat bangunan rumah milik korban yang kurang lebih berukuran 100 m² dilalap api.

Selain melalap bangunan rumah, lanjut Cece, api juga melalap sejumlah barang berharga milik korban. Seperti 6 unit kendaraan bermotor, laptop, komputer, TV 3 unit, keyboard musik, gelang dan kalung emas serta dokumen penting dan lainnya.

“Alhamdulilah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Hanya saja korban mengalami kerugian ditaksir mencapai kurang lebih Rp 500 juta,” kata Cece.

Atas kejadian itu, Cece mengimbau agar masyarakat selalu waspada dengan berbagai potensi yang menyebabkan terjadinya kebakaran.

“Saat ini angka musibah kebakaran mengalami peningkatan. Saya mengimbau masyarakat agar selalu mewaspadai segal potensi yang menyebabkan terjadinya kebakaran,” tandasnya.

Urip Supriyatna , Pernah Bekerja di Pabrik Pupuk, Bertekad Sejahterakan Petani Melalui Parlemen.

 Pria kelahiran 31 Juli 1990, Urip Supriyatna, warga Dusun Jamban RT 01 RW 02 Desa Girimukti Kecamatan Sumedang Utara Kabupaten Sumedang, bertekad untuk mensejahterakan petani dengan cara mencalonkan diri menjadi Calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumedang pada Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024.

Ia telah mengemban peran sebagai Manager HSE (Health Safety Environment) di beberapa perusahaan nasional maupun asing untuk pembangunan energi dan pemberdayaan manusia, sejak 2010 hingga sekarang.

Pria yang saat ini bekerja di PLTU Kupang Baru 2 X 18 MW ini, memiliki istri bernama Ira, dan Dua orang anak bernama Gilang Arifhan (6) dan Kahiyang Ayu yang baru berusia 1 Bulan.

Urip maju dari Partai Demokrat untuk Daerah Pemilihan (Dapil) 4 Sumedang yang meliputi Kecamatan Situraja, Darmaraja, Cisitu, Cibugeul dan Wado.

Pria yang memiliki slogan Ngora – Nyunda – Someah ini, memiliki Visi : Menjadi Anggota DPRD Sumedang yang Merakyat, dekat dengan Rakyat, selalu ada untuk Rakyat dan Misi : Melihat, mendengar, memperjuangkan aspirasi Rakyat dalam bidang Pemberdayaan Tenaga Kerja, Pertanian, Seni dan Budaya.

“Saya ingin melihat Sumedang sebagai daerah yang berdaya saing, unggul dan berkeadilan. Serta bisa memberi peluang kerja pembangunan dan energi bagi masyarakat melalui pelatihan-pelatihan,” kata Urip saat diwawancara Tahu Ekspres melalui seluler, Rabu (23/8).

Ia maju sebagai Caleg karena ingin ada perubahan dan perbaikan di Kabupaten Sumedang terutama pada 3 bidang yang dikuasainya melalui Parlemen jika terpilih nanti.

Pertama, pemberdayaan tenaga kerja, kontruksi, pembangunan yang berkelanjutan ditopang oleh Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan unggul. Dengan begitu, menurutnya akan lahir muda mudi yang siap kerja melalui pelatihan-pelatihan yang telah digagasnya.

Kedua bidang pertanian, ia akan berusaha dengan adanya ketersediaan pupuk di saat dibutuhkan oleh para petani. Ia akan berusaha membuat para petani tidak lagi kesulitan dalam mendapatkan pupuk yang sesuai dengan harga yang terjangkau.

“Ditopang dengan pengalaman saya yang pernah bekerja di pembangunan pupuk Kujang Cikampek, Pusri Palembang dan Petrokimia Gresik. Dengan hal tersebut saya ada akses ke atas,” terangnya.

Ketiga bidang seni dan budaya (Senbud), menurut Urip, Senbud yaitu suatu warisan leluhur yang perlu dijaga dan dilestarikan agar tidak tergerus dan terlupakan oleh zaman, sehingga dapat berkelanjutan kelestariannya oleh anak cucu kedepan.

“Upami henteu ku urang, nya kusaha deui, eta deui eta deui mah, muda-mudi Sumedang saatnya hudang – cengkat – ngabret bersama Urip Supriyatna kita bangkit,” tutur pria lulusan Universitas Gresik ini dengan penuh optimis.

BUPATI CUP SUMEDANG 2023

 

Dibuka Menpan RB, LAPOR ! Goes to Campus Digelar di IPDN Jatinangor

 Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Kemenpan RB-RI) bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia melaksanakan kegiatan bertajuk, LAPOR ! Goes to Campus, di Gedung Balairung Rudini, Kampus IPDN Jatinangor, Sumedang Jawa Barat (Jabar), Rabu (23/8/2023).

LAPOR ! Goes to Campus merupakan kegiatan seminar dan talkshow terkait aplikasi pengaduan masyarakat atau Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N), Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR !).

Di kesempatan itu, beberapa perwakilan kementerian negara lain memberikan tanggapannya atas SP4N LAPOR !.

Country Director KOICA Indonesia Office, Yun Gil Jeong menyebutkan, strategi pertama Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) pada saat ini adalah kaum muda dituntut mampu berkontribusi secara bermakna bagi negaranya.

“Hal ini dimaksudkan agar kaum muda mampu mengklaim hak mereka dalam menyuarakan hak berdemokrasi di suatu negara,” kata Yun Gil.

SP4N LAPOR !, menurut Yun Gil Jeong, merupakan sistem demokratis memberikan ruang bagi kaum muda.

Selain itu, kata dia, SP4N LAPOR ! dinilai dapat membantu menjangkau warga negara menangani dalam pelayanan publik.

Perwakilan dari Negara Korea itu juga menyebutkan, pada tahun 2022 kaum muda lebih dari 40 persen merupakan pengguna LAPOR !.

Kegiatan LAPOR ! Goes to Campus turut dihadiri Rektor IPDN Dr. Hadi Prabowo M.M. Bahkan, dibuka oleh Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemenpan RB Diah Natalisa, ContryDirector KOICA Indonesia Office Yun Gil Jeong dan Deputy Presiden Representatibe, UNDP Indonesia Sujala Pant. (*)

PLN UP3 Sumedang Lakukan Penyambungan Listrik Gratis ikut Semarakkan HUT RI ke 78.

 

PLN UP3 Sumedang turut serta dalam acara Penyalaan Serentak Penyambungan Listrik Gratis pada Program yang bertajuk Semarak HUT RI 78, Light Up The Dream, Peduli Sesama, Menyala Bersama, Menerangi Bangsal di wilayah Sumedang Jawa Barat (Jabar), Rabu (23/8/2023).

Sebanyak 1.450 penerima manfaat yang tersebar di seluruh Indonesia telah menikmati aliran listrik dari PLN melalui program tersebut.

Penerima manfaat listrik gratis dari Sumedang kali ini adalah ibu Karmanah (62) warga Dusun Ciledug Desa Sukasirnarasa Kecamatan Rancakalong Sumedang.

Hidup tanpa suami yang sudah berpulang dan tidak mempunyai anak, Ibu Karmanah sehari-hari mencari kayu bakar untuk dapat bertahan hidup.

Didampingi ketua RT setempat dan salah satu kerabatnya, Ibu Karmanah dengan suara lirih mengucap rasa terima kasih dan syukur yang tak terhingga atas bantuan yang diberikan PLN UP3 Sumedang kepadanya.

Di kesempatan itu, Eko Hadi Pranoto, Manager PLN UP3 Sumedang menyampaikan Program Light Up The Dream (LUTD) merupakan bantuan penyambungan listrik gratis dari hasil donasi seluruh pegawai PLN khususnya di UP3 Sumedang, untuk masyarakat yang belum berlistrik.

“Di tahun 2023 ini, PLN UP3 Sumedang telah menyambung listrik kurang lebih 25 penerima manfaat di dua kabupaten Sumedang dan Majalengka.

Tidak akan berhenti di sini, Program Light Up The Dream (LUTD) akan terus berkelanjutan membantu menerangi setiap pelosok negeri. Kegiatan ini juga merupakan dukungan nyata dari seluruh pegawai PLN kepada Pemerintah dalam mencapai ratio elektrifikasi 100 persen. Lebih dari itu, kegiatan ini adalah upaya mencapai keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tukasnya.

Sementara itu, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat (UID Jabar), Susiana Mutia, menyampaikan dukungannya atas kegiatan LUTD.

“Kegiatan sukarela dari para pegawai ini diharapkan dapat terus dilaksanakan dan bisa menyalakan mimpi lebih banyak penerima manfaat,” pungkasnya. (*)

Sementara itu, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat (UID Jabar), Susiana Mutia, menyampaikan dukungannya atas kegiatan LUTD.

“Kegiatan sukarela dari para pegawai ini diharapkan dapat terus dilaksanakan dan bisa menyalakan mimpi lebih banyak penerima manfaat,” pungkasnya. (*)

Replika Patung Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia ke-4 Diarak Keliling Desa di Situraja Sumedang.

 Rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia tahun ini, tidak hanya digelar di wilayah perkotaan saja.

Masyarakat di Kecamatan Situraja Kabupaten Sumedang pun turut memeriahkan HUT RI dengan menggelar karnaval.

Ribuan masyarakat tampak memadati ruas jalan untuk terlibat langsung maupun sekedar menyaksikan karnaval tersebut. Kegiatan ini diikuti semua masyarakat yang ada di seluruh Desa di Kecamatan Situraja.

Ada yang menarik dalam karnaval dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI ini, yaitu adanya replika patung tokoh Pahlawan asal Kecamatan Situraja yang diarak untuk memeriahkan karnaval itu.

Kepala Desa Kaduwulung Kecamatan Situraja Ahmad Widodo mengatakan, sekitar seribu warga yang mengikuti kegiatan tersebut. Mereka berasal dari seluruh Desa yang tersebar di Kecamatan Situraja Sumedang .

“Alhamdulillah peserta karnaval sangat antusias. Mereka membawa beraneka hiasan dan ornamen,” kata Ahmad Widodo , Senin 21 Agustus 2023.

Ahmad Widodo mengatakan, ada satu tokoh pahlawan yang ditampilkan. Yakni, Replika patung setengah badan mantan Wakil Presiden Umar Wirahadikusuma, salah seorang pahlawan yang asli berasal dari Kecamatan Situraja.

Ahmad berharap masyarakat lebih mengenal dan menghargai jasa-jasa para pahlawan terlebih Umar Wirahadikusuma merupakan orang yang lahir di Situraja Sumedang.

“Maksud dan tujuannya yaitu ingin mengajak warga Situraja khususnya dan Sumedang umumnya, untuk lebih mengenal sosok yang memang hampir dikalangan anak muda kelahiran tahun 2000 an kesini mungkin tidak dikenal atau tidak tahu Umar Wirahadikusuma orang mana dan apa profesinya serta jabatannya dulu,” kata Ahmad.

“Selain itu, mari kita lebih menghargai jasa-jasa para pendahulu kita terutama putra putra pituin Situraja ataupun pituin Sumedang pada umumnya yang memang punya kontribusi untuk negara dan bangsa Indonesia,” tambahnya.

Ahmad menuturkan, perajin replika patung tersebut yakni Rendy Soepriady (54) asal Dusun Batugulung RT 01/RW 04 Desa Kaduwulung Kecamatan Situraja.

“Kebetulan pengerajin atau yang membuat Patung tersebut warga saya,” tuturnya menandaskan.

Seperti diketahui, Wakil Presiden Republik Indonesia ke -4 yaitu Raden Umar Wirahadikusumah merupakan putra asli kelahiran Kecamatan Situraja Kabupaten Sumedang.

Bahkan , bangunan rumah tempat dilahirkan dan dibesarkannya Mantan Wakil Presiden RI ke -4 Raden Umar Wirahadikusumah masih berdiri kokoh di pinggir jalan yang jaraknya hanya 100 Meter dari Alun-alun dan Kantor Kecamatan Situraja

Rumah Mantan Wakil Presiden RI yang berdiri diatas tanah seluas 150 Tumbak itu terletak di Jalan Raden Umar Wirahadikusuma No 2 Desa Situraja Utara Kecamatan Situraja Kabupaten Sumedang.

Bah Kobra Dipatuk Ular Hingga Tewas Saat Perayaan Agustusan di Sumedang.

 Seorang pawang ular yang bernama Rosandi Maulana (60) atau orang mengenalnya dengan sapaan Bah Kobra meninggal dunia setelah dipatuk ular King Kobra peliharaan saat pertunjukan perayaan momen Kemerdekaan Republik Indonesia di Dusun Sukajadi Desa Bantarmara Kecamatan Cisarua, Kabupaten Sumedang, pada Jumat Malam, Tanggal 18 Agustus 2023.

Dari video yang diterima Redaksi Tahu Ekspres, saat pertunjukan Bah Kobra tampak tidak mengenakan baju, pakai celana komprang hitam dan iket kepala khas Sunda.

Video yang berdurasi 25 detik itu menunjukkan Bah Kobra tampak berbaring dengan ular King Kobra yang berada diatas kepalanya dengan posisi ular siap menyerang. Selain atraksi dengan King Kobra, ia juga tampak memegang ular berwarna hijau menggunakan tangan kanannya.

Bah Kobra kemudian segera berbalik arah ke sebelah kanan dan sambil menyundul kepala King Kobra. Dengan posisi berjongkok mengikuti gerakan King Kobra, pria yang diketahui petugas kebersihan Puskesmas Cisarua ini terus menari-nari dengan tatapan tajam ke arah kepala King Kobra.

Dalam posisi itulah, Bah Kobra sempat menoleh ke ular warna hijau yang sedang dipegang oleh tangan kanannya. Namun secara tiba-tiba, ular King Kobra yang berada di depan sebelah kiri tiba-tiba mematuk tangan kiri bagian bawah setelah sikut. Bah Kobra pun sontak segera berdiri dan berusaha mengayun-ngayunkan tangan kirinya untuk melepaskan gigitan ular King Kobra.

Menurut Karyawan Puskesmas Cisarua, Maman Sulaeman (30), selaku rekan korban, menjelaskan kronologi meninggalnya Bah Kobra dipatuk ular peliharaannya.

Menurutnya, korban merupakan petugas kebersihan UPTD Puskesmas Cisarua yang berprofesi juga sebagai pawang ular. Pada Tanggal 18 Agustus 2023, korban ikut memeriahkan acara yang sedang berlangsung bersama dengan ular dan satu orang sesama pawang ular lainnya di Desa Bantarmara.

“Korban Bersama dengan temannya berangkat menuju Desa Bantarmara dan tiba dilokasi sekira Jam 21.30 WIB. Lalu, sekira Jam 21.45 WIB, korban dan temannya memulai pertunjukkan dengan ular King Kobra.

Sekitar 10 menit pentas, korban digigit ular di area lengan bawah. Pada saat kejadian, korban dalam keadaan lelah dikarenakan sudah 2 hari melaksanakan aktivitas yang cukup padat yang menjadikan daya hindar korban terhadap ular berkurang,” kata Maman seperti pada keterangan tertulisnya yang diterima Tahu Ekspres, Minggu (20/8).

Lima menit setelah digigit ular, lanjut Maman, korban masih dalam keadaan sadar dan sempat mengemas barang-barangnya. Setelah itu, korban meminta diantar ke Puskesmas Cisarua menggunakan motor.

Di perjalanan, kata Maman, korban mulai merasa pusing dan saat tiba di Puskesmas korban dihampiri 2 orang karyawan Kantor Kecamatan Cisarua yang kebetulan sedang mengikuti rangkaian kegiatan HUT ke-78 RI di alun-alun kecamatan Cisarua.

“Korban kemudian meminta temannya untuk membelikan susu bear brand dan mengabari keluarganya. Lalu korban meminum susu bear brand dan memposisikan tidur terlentang di depan Puskesmas. Setelah meminum susu, korban mulai merasa pusing kembali dan sempat muntah-muntah. Lalu korban mulai kehilangan kesadaran,” kata Maman.

Sekira Jam 23.05 WIB, kata Maman, saat korban mengeluhkan pusing, salah satu karyawan Kantor Kecamatan Cisarua langsung pergi ke kediaman supir ambulance yang rumahnya berada tidak jauh dari Puskesmas Cisarua. Supir dan karyawan Kecamatan tersebut langsung kembali menuju Puskesmas. Karena melihat kondisi korban yang sudah tidak sadarkan diri, korban langsung dilarikan ke RSUD Sumedang bersama dengan istri korban, karyawan Kantor Kecamatan dan supir ambulance.

“Sekira Jam 23.15 WIB korban tiba di RSUD Sumedang dan langsung diberi tindakan, namun korban dinyatakan tidak selamat,” tutur Maman.

Dikarenakan peristiwa korban terjadi pada malam hari dan Puskesmas Cisarua bukan Puskesmas rawat inap, kata Maman, sehingga di Puskesmas saat itu tidak ada petugas medis yang berjaga, dan tidak dilakukan konsultasi kepada dokter atau petugas medis sehingga pasien tidak sempat mendapatkan penanganan medis di Puskesmas.

“Saya mendapatkan informasi tersebut dari beberapa narasumber berikut dari orang yang ikut pentas dengan korban,” ujar Maman.

Sebagai rekan korban, dengan meninggalnya Bah Kobra, menurut Maman, bukan hanya meninggalkan duka bagi keluarga namun juga bagi rekan-rekan, tetangga dan orang-orang yang mengenalnya. Sebab sosok almarhum dikenal memiliki jiwa sosial yang sangat tinggi.

“Almarhum ini orangnya sangat aktif sekali bukan hanya dalam bidang seni dan budaya tapi dalam pemerintahan tingkat Kecamatan, sosok almarhum ini jiwa sosialnya sangat tinggi sekali,” kata Maman.

Seminggu Diresmikan, Lahan Dekat Area Kujang Sapasang Terbakar.

 

Terjadi Kebakaran di lahan dekat area Monumen Kujang Sapasang Bendungan Jatigede Sumedang pada Minggu (20/08/2023) siang sekira Jam 14.30 WIB. Kejadian terjadi tepat seminggu pasca peresmian Monumen Kujang Sapasang oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Minggu (13/08/2023).

Adapun penyebab kebakaran menurut Kepala UPTD Damkar Wilayah Sumedang Kota, Arifin Rachman, terjadi diduga akibat pembuangan puntung rokok sembarangan.

“Lokasi kebakaran di Dusun Sabeulit Desa Jemah,Tempat di bawah Mesjid Al kamil. Area yang terbakar kurang lebih 700 M². Kronologi kejadian diduga adanya pembuangan puntung rokok,” sebut Arifin dalam laporan tertulis yang diterima

Api berhasil dipadamkan oleh Unit Pancar dari UPTD Damkar wilayah Conggeang dan UPTD Damkar wilayah Darmaraja pada jam 16:22 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Bangunan di Pondok Pesantren Khoeru Umah Cipancar Sumedang Terbakar, Diduga Dispenser Konslet.

 

Telah terjadi kebakaran yang menimpa bangunan pondok pesantren Khoeru Umahdi Desa Cipancar Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang, Minggu (20/08/2023) siang.

Menurut Kepala UPTD Damkar Wilayah Sumedang Kota, Arifin Rachmat, bangunan terbakar diduga akibat konsleting pada dispenser air.

“Ukuran bangunan yang terbakar sekitar 240 M². Asal api diduga dari dispenser Air yang mengalami Konslet,” sebut Arifin dalam laporan tertulis yang diterima Tahuekspres pada Minggu (20/08/2023).

Api berhasil dipadamkan oleh satu unit pemadam kebakaran dari UPTD Damkar Sumedang Kota sekira jam 13.50 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian akibat bangunan yang terbakar diperkirakan senilai Rp200juta.

Galih Fun Walk Sumedang, Utama Vespa Matic, Ribuan Peserta Ikuti .

 

Pada kesempatan tersebut hadir Wakil Bupati Sumedang sekaligus membuka secara langsung kegiatan Galih Fun Walk Sumedang.

Dalam rangka memperingati HUT Ke-78 Republik Indonesia, Organisasi Galih Muda Berdaya mengadakan kegiatan Galih Fun Walk Sumedang yang diikuti tidak kurang dari 3000 peserta dengan suguhan berbagai hiburan, dan beragam hadiah. Mulai dari Mesin Cuci hingga hadiah utama Motor Vespa Matic. Minggu 20 Agustus 2023 di Pasar Bako Tanjungsari Sumedang.

“Terima kasih atas antusiasme dari warga, dan semoga ini menjadi hiburan dan kebersamaan dalam rangka memeriahkan hari ulang tahun republik Indonesia ke-78 ini,” ungkap Wabup Erwan.

Pembina Galih Muda Berdaya, Galih Kartasasmita mengatakan sengaja mengadakan kegiatan tersebut selain untuk memperingati kemerdekaan Republik Indonesia, sekaligus mengajak dan mengedukasi masyarakat supaya hidup sehat.

“spiritnya, semangatnya masih berkobar nih. Jadi saya dan teman -teman bikin fun walk ini supaya sehat karena tempatnya juga adem,” ungkap Putra Mantan Ketua DPD RI Pertama Ginandjar Kartasasmita ini.

Lebih lanjut Galih menyinggung perihal Organisasi Galih Muda Berdaya yang dibinanya saat ini sedang fokus membina anak-anak muda yang ada di sekitar Sumedang, Majalengka dan Subang. Terutama dalam menghadapi bonus demografi yang diperkirakan terjadi pada tahun 2045.

“wadah itu (Galih Mudah Berdaya) memberikan nasehat, menyalurkan kreatiftas yang memberikan tempat agar anak muda siap menghadapi pertarungan dimana lapangan kerjapun akan berat,” pungkas Galih.

Patut diketahui Galih Muda Berdaya merupakan organisasi yang peduli dengan isu kepemudaan dan fokus dalam upaya pengembangan dibidang kemanusiaan, sosial budaya, dan inkubasi ekonomi.

Daftar Calon Sementara Anggota DPRD Sumedang Pemilu 2024.

 Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumedang telah menetapkan Daftar Calon Sementara (DCS) Anggota DPRD Kabupaten Sumedang Dalam Pemilihan Umum Tahun 2024 mendatang. Hal tersebut ditetapkan melalui surat Nomor 10/PL.01.5/3211/2/2023 yang ditandatangani Ketua KPU Kabupaten Sumedang, Ogi Ahmad Fauzi, tertanggal 19 Agustus 2023.

Adapun daftar nama calon sementara Anggota DPRD Kabupaten Sumedang untuk Pemilu Tahun 2024  bisa dilihat melalui link download dibawah ini :

https://drive.google.com/drive/folders/1bXTz8ELHUvEO6WECFCYj7QPW7_eLJpKm

https://drive.google.com/drive/folders/1bn7G9x_vmXyLlC9-1qQlnoizAoXNtQWR

Disisakan 1 Incumbent, Ini Daftar Nama Komisioner Bawaslu Sumedang Terpilih Periode 2023-2028.

 Dari 5 (lima) incumbent yang mendaftarkan diri menjadi Komisioner Bawaslu Sumedang, hanya satu, Luli Rusli, yang terpilih kembali jadi Komisioner Bawaslu Sumedang untuk periode 2023-2028.

Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Republik Indonesia (RI) telah menetapkan Komisioner Bawaslu Sumedang terpilih untuk periode 2023-2028 melalui surat Nomor 2573.1/KP.01.00/K1/08/2023 yang ditandatangani Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, tertanggal 18 Agustus 2023.

“Ya, saya terpilih kembali, hari ini pelantikan di Jakarta,” kata Luli saat dikonfirmasi awak media melalui seluler, Sabtu (19/8).

Adapun daftar nama Komisioner Bawaslu Sumedang yang terpilih bisa dilihat melalui link download dibawah ini : https://drive.google.com/file/d/1Bvq_PF-yvpm4T180MRQPdT7xxe28-oeU/view?usp=drivesdk

Korban Laka Lantas Tunggal di Tol Cisumdawu Meninggal Dunia.

 

Korban terlibat kecelakaan tunggal saat mengendarai mobil Toyota Avanza warna hitam dengan Nomor Polisi D 1574 SGC di Tol Cisumdawu KM 170/800, tepatnya di Dusun Babakan Darmaraja RT 02 RW 07 Desa Sukasirnarasa Kecamatan Rancakalong Kabupaten Sumedang, Rabu (16/8) sekira Jam 05.30 WIB.

Korban kecelakaan lalu lintas tunggal di Jalan Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu) atas nama Ganjar Sardiana (37) meninggal dunia saat perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Sumedang, Kamis (17/8) sekira Jam 11.10 WIB.

Menurut Humas RSUD Sumedang, Rudianto, saat dibawa ke Rumah Sakit, kondisi korban mengalami penurunan kesadaran, luka pada bagian kepala, trauma tumpul pada dada dan fraktur pada bagian tangan kanan.

“Positif untuk yang kecelakaan lalu lintas Tol Cisumdawu atas nama Ganjar meninggal dunia Jam 11:10 WIB,” kata Rudianto saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp, Kamis (17/8).

Sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP) korban merupakan warga Jalan Serma Muhtar Nomor 25 RT 01 RW 05 Kelurahan Situ Kecamatan Sumedang Utara. Sedangkan rumah duka berada di rumah orangtuanya, Jalan Pagerbetis No. 53 RT 01 RW 02 Kelurahan Cipameungpeuk Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang.

Menurut Kasat Lantas Polres Sumedang, AKP Yudi Sadikin, Mobil Avanza yang dikendarai oleh Ganjar Sardiana (37) membawa satu penumpang atas nama Ismanto Satari.

“Mobil Avanza melaju dari arah Cirebon menuju Bandung, diduga supir tidak berkonsentrasi dalam mengemudi, menyebabkan mobil oleng kesebelah kiri jalan dan menabrak gardil yang berada di bahu jalan. Kemudian mobil tersebut terpental mengarah ke kanan setelah itu terbalik miring kiri,” kata AKP Yudi , Rabu (16/8).

Akibat dari kejadian tersebut, lanjutnya, supir Mobil Avanza atas nama Ganjar Sardiana mengalami luka-luka dan dibawa ke RSUD Sumedang serta kendaraan yang dikemudikannya mengalami kerusakan.

SEMANGAT MERDEKA SRIKANDI PEMUDA PANCASILA SUMEDANG.

 

Semangat Kemerdekaan Mewarnai Sumedang. Semangat merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-78 semakin terasa di Kabupaten Sumedang. Antusiasme warga sumedang menyambut HUT RI ke 78 dengan Pernak-pernik merah-putih telah mempercantik jalan-jalan, rumah, dan gedung-gedung perkantoran menjelang momen bersejarah ini.

Pada Kamis tanggal 17 Agustus, bangsa Indonesia akan kembali memperingati Hari Kemerdekaannya. Ketika bendera merah-putih berkibar dengan gagahnya, Srikandi Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Sumedang, yakni Ketua DPC-nya, Sonia Sugian SH MH MtrIp, mengungkapkan makna mendalam dari kemerdekaan bagi Srikandi.

"Bagi kami, merdeka bukan hanya sekadar bebas dari penjajahan. Merdeka berarti bebas dari segala bentuk keterbatasan dan rongrongan. Kami merasa memiliki tanggung jawab untuk membebaskan diri dari batas-batas yang menghambat apresiasi dan kontribusi positif kepada masyarakat," ujar Sonia Sugian.

Menatap masa depan, Srikandi Pemuda Pancasila Kabupaten Sumedang telah menetapkan program utama yang fokus pada bidang sosial dan kemasyarakatan. Visi ini mencerminkan tekad kuat untuk mengisi kemerdekaan dengan tindakan nyata yang bermanfaat bagi masyarakat.

"Kami memiliki program-program berharga yang ditujukan untuk mewujudkan perubahan di tingkat sosial dan masyarakat. Kami percaya bahwa dengan kinerja kami yang terarah, kami dapat berkontribusi secara signifikan dalam membawa manfaat positif bagi komunitas," tambahnya.

Srikandi Pemuda Pancasila Kabupaten Sumedang telah merencanakan unit kerja dan kelompok kerja yang beragam, dengan tujuan agar kehadiran mereka dapat dirasakan dan memberikan dampak yang nyata. Semua upaya ini bertujuan untuk memastikan bahwa semangat kemerdekaan tidak hanya dirayakan setahun sekali, tetapi juga diwujudkan dalam aksi-aksi positif sehari-hari.

Dengan semangat yang berkobar, Srikandi Pemuda Pancasila Kabupaten Sumedang siap mengawal perayaan HUT RI ke-78 dengan tekad untuk mengisi kemerdekaan dengan perbuatan nyata. 

"Kami mengajak semua elemen masyarakat untuk bergandengan tangan dalam mewujudkan cita-cita luhur bangsa Indonesia,"tuturnya.

Polisi Ungkap Kronologi Laka Lantas Tunggal di Tol Cisumdawu.

 Kepala Satuan (Kasat) Lalu Lintas (Lantas) Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Sumedang, AKP Yudi Sadikin, mengungkapkan kronologi kecelakaan lalu lintas tunggal yang melibatkan mobil Toyota Avanza warna hitam dengan Nomor Polisi D 1574 SGC di Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu) KM 170/800, tepatnya di Dusun Babakan Darmaraja RT 02 RW 07 Desa Sukasirnarasa Kecamatan Rancakalong Kabupaten Sumedang, Rabu (16/8) sekira Jam 05.30 WIB.

Menurut Kasat Lantas, Mobil Avanza dikendarai oleh Ganjar Sardiana (37) warga Jalan Serma Muhtar Nomor 25 RT 01 RW 05 Kelurahan Situ Kecamatan Sumedang Utara Kabupaten Sumedang dan satu penumpang atas nama Ismanto Satari.

“Mobil Avanza melaju dari arah Cirebon menuju Bandung, diduga supir tidak berkonsentrasi dalam mengemudi, menyebabkan mobil oleng kesebelah kiri jalan dan menabrak gardil yang berada di bahu jalan. Kemudian mobil tersebut terpental mengarah ke kanan setelah itu terbalik miring kiri,” kata AKP Yudi seperti pada keterangan tertulisnya yang diterima Tahu Ekspres.

Akibat dari kejadian tersebut, lanjutnya, supir Mobil Avanza atas nama Ganjar Sardiana mengalami luka-luka dan dibawa ke RSUD Sumedang serta kendaraan yang dikemudikannya mengalami kerusakan.

Dikonfirmasi terpisah, Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Sumedang, Rudianto, membenarkan adanya korban laka lantas di Tol Cisumdawu yang masuk IGD RSUD Sumedang.

“Kondisi pasien mengalami penurunan kesadaran, luka-luka pada bagian kepala, trauma tumpul pada dada dan fraktur pada bagian tangan kanan, pasien sedang di rongsen,” katanya.

Tiga Ruko di Tanjungsari Sumedang Terbakar,

 

Insiden kebakaran kembali terjadi di wilayah Kecamatan Tanjungsari Sumedang, pada Selasa (15/8/2023) pagi sekitar jam 07.00, diketahui, tiga ruko termasuk 1 bengkel terbakar hebat dengan kepulan asap hitam tebal ke atas langit.

Kepala UPT Damkar Wilayah Tanjungsari, Yudi Raharja mengatakan Petugas Damkar menerima Laporan terjadi kebakaran di pinggir jalan provinsi Bandung Cirebon. Tepatnya di Dusun pasar RT 05 RW 06 Desa Jatisari Kecamatan Tanjungsari, atau 20 meter dari pasar Tanjungsari.

Menurut Yudi, kebakaran bermula dari sebuah bengkel milik Entis (53) yang berdekatan dengan kios lain dan bengkel motor.

“Setelah mendapatkan informasi dari warga kami langsung bertindak ke lokasi kebakaran dengan menerjunkan 1 Mobil Damkar Wilayah Tanjungsari, 1 dari wilayah kota, dan 1 dari Cicalengka,” ujarnya.

Menurut Yudi, karena Api sangat besar yang otomatis tidak mungkin oleh satu Damkar. Pihaknya secepatnya menghubungi bidang Damkar Sumedang dan unit damkar Pos Cileunyi.

“Akibat kejadian tersebut, warung serta bengkel motor dan mobil serta kurang lebih 6 unit kendaraan bermotor ludes terbakar api. Dengan kerugian ditaksir puluhan juta rupiah,” ujarnya.

Himbau Masyarakat Lebih Berhati-hati

Sementara, Api dapat dipadamkan total sampai pendinginan kurang lebih pukul 8.45.Wib. Kemudian pihaknya menghimbau supaya masyarakat lebih berhati-hati dalam segala aktivitas supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Sementara itu menurut pemilik Bengkel Entis (53) mengatakan, dirinya tidak tahu ada kebakaran. Sebab, bengkel tidak ditinggali. Justru tahunya dari tetangga, padahal malamnya sempat mengecek keadaan bengkel.

“Semalam dicek tidak ada hal-hal yang mencurigakan atau janggal. Ya, mungkin namanya musibah, kita tidak tahu kita mau apalagi, ya mobil ada tiga, motor kalau tidak salah ada 6 unit,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Danramil Tanjungsari Kapten Inf Agus Hermawan. Saat diwawancarai di lokasi kebakaran mengatakan, pihaknya turut prihatin dengan kejadian ini. Pihaknya pun mengimbau agar warga selalu hati hati ditengah musim kemarau yang insiden kebakaran cukup meningkat di Tanjungsari.

“Semoga pemilik toko ini dapat merima musibah ini. Sebenarnya kami sudah menghimbau masyarakat bersama Forkopimcam terkait dengan bahanya kebakaran di musim kemarau untuk tetap waspada,” ujarnya.

Diduga Terlibat Tawuran, Seorang Pelajar di Sumedang Kena Bacok.

 

Diduga terlibat tawuran seorang pelajar dari salah satu Sekolah di Kabupaten Sumedang terkena bacok, Senin 14 Agustus 2023 sekitar Pukul 15.30 WIB.

Adanya pelajar yang terkena bacokan tersebut dibenarkan oleh Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Sumedang Rudianto.

“Iya korban pembacokan anak STM baru datang ke IGD RSUD Sumedang,” kata Rudi saat dihubungi wartawan melalui telepon.

“Kondisi korban pembacokan Luka di bagian lengan tangan kanan atas, kondisi korban sadar,” tandasnya.

Berdasarkan informasi yang diterima, para pelajar yang terlibat tawuran melarikan diri ke arah Kelurahan Pasanggrahan Baru Kecamatan Sumedang Selatan. Bahkan, berdasarkan informasi dari masyarakat juga, sejumlah pelajar masuk ke SMP 7.

Sementara itu ketika dihubungi, Kasi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana membenarkan adanya aksi tawuran.

“Iya benar, dan masih dalam pengembangan pihak kepolisian Polres Sumedang,” jawabnya singkat.